Ketertarikan Liverpool terhadap Virgil van Dijk bukan lagi sebuah rahasia, sebab The Reds nampak begitu agresif mengejar tanda tangan bek tengah Belanda di sepanjang jendela transfer musim panas lalu. Namun, saat jendela transfer musim panas hampir ditutup dan Jurgen Klopp tampaknya akan berhasil mendapatkan target kelas atas mereka tersebut, dimana bek tengah Southampton sendiri mengajukan transfer-request ke klubnya, tapi, kepindahan bek Belanda ke Anfield akhirnya tidak terjadi juga.
Dan kini, kabar kembali mencuat bahwa The Reds akan kembali mengejar van Dijk pada jendela transfer bulan Januari. Mantan pemain Celtic tersebut sebenarnya belum kembali tampil dalam performa terbaiknya musim ini namun dia masih lah tergolong bek kelas atas.
Akan tetapi, kisah transfer van Dijk ke Liverpool sepertinya akan berakhir sama dengan kisah Romeo dan Juliet yang berakhir tragis. Sebab, berdasarkan informasi yang beredar baru-baru ini, klub Merseysiders dikatakan tidak bersedia membayar nilai sebesar 70 juta poundsterling yang diinginkan Southampton untuk melepas bek tangguh mereka, Virgil van Dick.
Referensi pihak ketiga
Namun bagaimanapun juga, The Saints sepertinya akan kesulitan menahan kepergian van Dijk yang terus berusaha dan memaksa pergi dari St Mary's Stadium. Sang manajer, Mauricio Pellegrino bahkan mengakui bahwa dia tidak bisa mengendalikan keinginan pemainnya. dikutip dari Goal Internasional, Pellegrino mengatakan : "Saya tidak bisa mengendalikan pasar".
"Saya bukan pemilik pemain. Saya hanya memiliki pendapat lalu menyampaikannya kepada direktur teknis dan Chairman. Setelah itu, dewan bisa memutuskan bersama apa yang terbaik untuk tim."
"Tapi saya ulangi bahwa saya tidak bisa mengendalikan pasar saat ini. Saya tidak bisa mengendalikan ini."
Jika seperti itu, Liverpool punya peluang sangat besar dong untuk mendapatkan van Dijk? Bisa jadi asal mereka berani membayar harga tinggi yang ditetapkan The Saints - namun usaha mereka kali ini jelas tidak akan mudah karena Manchester City dikabarkan ikut masuk dalam antrean dan berada di urutan terdepan untuk mendapatkan tanda tangan bek Belanda, belum lagi ada nama Chelsea yang juga sudah menaruh minat sejak musim panas lalu, ada juga Arsenal dan Manchester United yang dikabarkan juga sedang mengincar bek tengah baru.
Dan jika ternyata mendapatkan van Dijk adalah sebuah pekerjaan yang sangat sulit, maka ada baiknya Liverpool mencari alternatif - karena masih sangat banyak bek-tengah tangguh di dunia yang bisa dibidik The Reds untuk diangkut ke Anfield :
5. Kalidou Koulibaly
Sama seperti Van Dijk, Liverpool juga sepertinya harus bertengkar dengan Chelsea untuk memperebutkan tanda tangan bek tengah Napoli, Kalidou Koulibaly.
Dikutip dari berbagai sumber, Napoli dikabarkan membanderol bek tangguh 26 tahun tersebut dikisaran harga 35 sampai 50 juta pounds. Jadi, jika melihat harga dari Southamptom untuk Virgil van Dijk sepertinya itu bukan harga yang terlalu berat untuk dikeluarkan The Reds demi memperbaiki lini belakang mereka yang keropos sejak bertahun-tahun lamanya.
Namun, mendapatkan Koulibaly tentu bukan perkara mudah, Liverpool harus mengeluarkan jurus maut untuk merayu bektangguh Senegal tersebut agar mau merapat ke Anfield. Dia adalah centre-back dengan kualitas tertinggi dan disepanjang jendela transfer musim panas lalu, sejumlah klub-klub top sudah dikabarkan berupaya merayu Koulibaly meninggalkan Napoli. Mungkinkah The Reds akan mempu merayu Koulibaly merapat ke Anfield? Menarik kita tunggu
4. Jonathan Tah
Bek tengah Bayer Leverkusen ini sebetulnya sudah dikaitkan dengan kepindahan ke Anfield sejak Klopp ditunjuk sebagai bos The Reds pada bulan Oktober 2015 lalu. Namun rumor tersebut tenggelam sejak Liverpool kalah dari Sevilla di final Liga Europa pada akhir musim 2015/16.
Absennya The Reds di Liga Champions ditengarai sebagai penyebab utama batalnya pemain 21 tahun tesebut merapat ke Anfield, namun sekarang semuanya sudah berubah dan Liverpool bisa kembali menghidupkan minat mereka pada sang bek Jerman.
3. Edoardo Goldaniga
Satu nama yang masuk dalam daftar alternatif untuk The Reds adalah Goldaniga, bek tengah asal tim Serie A Sassuolo. Akan tetapi, ada beberapa catatan non-teknis yang mungkin akan membawa keraguan bagi Liverpool untuk merekrut Goldaniga. Pertama, dia adalah pemain asli Italia dan Liverpool tidak memiliki catatan terbaik saat harus merekrut pemain asal Italia. Kedua, dia masih mentah sebagai pemain, akan tetapi, ada banyak hal yang bisa diharapkan dari potensi pemain 24 tahun tersebut.
Dia punya modal, perlengkapan dan kecocokan untuk bekerja bersama Jurgen Klopp. Dia cukup agresif dalam permainannya, cukup solid dalam bertahan yang memang menjadi ciri khas pemain-pemain bertahan Italia dan secara teknis dia cukup bagus.
Mungkin belum ada bakat nyata yang benar-benar terlihat dari diri Goldaniga saat ini karena ia pernah gagal menembus tim inti Juventus sebelum dilepas ke Palermo, namanya juga belum mentereng di kancah sepakbola Eropa, tapi kecocokan dengan gaya pelatih seringkali mengalahkan reputasi.
2. Aymeric Laporte
Laporte adalah salah satu nama yang cukup tenar dan sudah menjadi incaran klub-klub top Eropa dalam beberapa tahun terakhir. Namun karena berbagai alasan, namanya tidak terlalu mencuat diisukan akan pergi dari Athletic Bilbao pada jendela transfer musim panas kemarin.
Chelsea dan Duo Manchester sudah beberapa kali dikaitkan dengan ketertarikan terhadap Laporte di masa lalu - namun, keteguhan Athletic Bilbao dalam mempertahankan Laporte memaksa klub peminat harus mundur teratur dan mengalihkan pandangan ke arah target lainnya.
Athletic Bilbao baru saja kehilangan manajer mereka, Ernesto Valverde yang direkrut Barcelona dan nampaknya sekaranglah waktu yang tepat untuk meyakinkan bek Prancis 23 tahun tersebut untuk pindah ke tempat lain demi perkembangan karirnya ke arah yang jauh lebih baik.
1. Presnel Kimpembe
Presnel Kimpembe sempat dikabarkan bakal medarat ke Anfield pada musim panas lalu, namun langkah tersebut gagal karena alasan yang saya sendiri tidak tahu pasti -dan kini dengan sulitnya mendaptkan van Dijk, The Reds mungkin akan menghidupkan kembali ketertarikannya terhadap bek tengah Paris Saint-Germain tersebut.
Bek tengah Prancis 22 tahun tersebut memang sudah menandatangani kontrak baru bersama raksasa Ligue 1 pada November 2016 lalu, namun bukan berarti semuanya dalam situasi baik-baik saja.
Berbagai kabar menunjukkan bahwa PSG akan kembali belanja besar demi mendatangkan bek kelas atas dan kiper sebagai prioritas utama, tapi klub raksasa Prancis menghabiskan musim panas dengan lebih banyak dikaitkan dengan bek tengah senior Pepe, itu mengindikasikan bahwa mereka tidak sepenuhnya puas dengan barisan pemain belakang yang mereka miliki. Dan jika Kimpembe tidak mendapat waktu bermain yang cukup di tim utama (yang seharusnya memang pantas dia dapatkan) maka dia kemungkinan akan memilih angkat kaki dari PSG.
Manakah dari nama-nama di atas yang paling ingin kalian lihat berseragam The Reds?